Senin, 28 Februari 2011

Amanah Itu Lebih Berat Dari Dunia Besarta Isinya

Oleh : Zainal Arifin Alfalasany, SE

Pernakah kita bayangkan bila harus meminggul bumi ini? Kalau di ukur berapakah satuan ukuran yang tepat gram, kilo gram, ton, kwintal atau jangan-jangan tidak ada lagi alat ukur di dunia ini yang sanggup mengetahui ukuran berat bumi?

Amanah merupakan satu kosa kata yang singkat namun memiliki makna yang besar. Kenapa demikian? Coba kita simak firman Allah dalam Surat Al Ahzab ayat 72 :

“Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh,”

Bisakah kita bayangkan tentang betapa beratnya amanah dan beban yang harus ditanggung oleh manusia, dimana langit, bumi dan gunung sebagai makhluk Allah yang perkasa dan kuat merasa lemah dan enggan untuk memikul amanah itu, takut dan khawatir jikalau tidak sanggup menunaikannya. Begitu sombongnya kita (manusia) menawarkan diri untuk memikul amanah tersebut.

Sudah menemukan kira-kira jawaban pertanyaan diatas, satuan ukuran buat AMANAH? Terkadang kita para aktivis dakwah suka meremehkan amanah yang sudah diberikan kepada kita, mungkin kita masuk organisasi yang mengumandangkan panji-panji islam hanya biar dianggap bahwa kita ini aktivis dakwah. Begitu pula kita yang mungkin kiranya sudah menjalankan amanah yang diberikan, tapi masih ada saja rasa ingin memperoleh apresiasi atas kerja kita baik dari orang lain maupaun teman seorganisasi. Astagfirullahal adzim ampuni dosaku ini ya Rabb…
Kata anis mata dalam bukunya, MENCARI PAHLAWAN INDONESIA dijelaskan bahwa pahlawan yang sesungguhnya bukanlah pahlawan yang mati di medan perang yang namanya harum dan selalu diperingati tiap tahunnya. Pahlawan yang sesungguhnya kata anis mata adalah pahlawan yang berkorban dan mati di medan perang semata-mata karena Allah SWT.
Pasti pada bertanya pada diri masing-masing. Sudahkah saya menjadi pahlawan yang berkorban dan berjuang semata-mata karena Allah SWT? Atau karena si ina, itu, ini dan ono?

Tidak ada salahnya kita meluruskan semua itu sekarang. Selama raga masih sehat, nikmat-Nya masih tetap dicurahkan kepada kita, rasa kepedulian akan sesame masih peka terhadap lingkungan sekitar berarti Allah masih mencintai kita dan memberikan kesempatan kepada kita untuk berubah.
Mengutip lirik salah satu nasyid :

“Wahai pemilik nyawaku betapa lemah diriku ini. Berat ujian dari-Mu kupasrahkan semua Pada-Mu. Tuhan baru kusadar indah nikmat sehat itu, tak pandai aku bersyukur kini kuharapkan Cinta-Mu.”

Kata-kata cinta terucap indah mengalir berzikir di kidung doaku sakit yang kurasa biar jadi penawar dosaku. Butir-butir cinta air mataku teringat semua yang Kau beri untukku ampuni khilaf dan salah selama ini Ya ilahi… Muhasabah cintaku...
Tuhan kuatkan aku lindungiku dari putus asa. Jika ku harus mati pertemukan aku denganMu

Kamis, 24 Februari 2011

Sharing (Keutamaan Sholat Isya' & Subuh Berjamaah )

by : Sekjen

Tema pembahasan kali ini tentang "Keutamaan Sholat Isya' & Subuh Berjamaah". Sholat berjamaah memang tak pelak dari perinath utama agama islam. Hamba Allah yang beriman pasti tidak pernah meninggalkan sholat fardlu 5 kali dalam sehari.

Penekanan pada tema kali ini tentang keutamaan sholat isya' & subuh. Bukan berarti sholat fardlu lainnya dianggap sepele, karena bagaimana pun sholat fardlu kedudukannya tetaplah sama. Kenapa kita kali ini lebih fokus pada sholat isya' & subuh? Mari kita coba cermati firman Allah dalam Al-Qur'an & Hadist :

“Dan dirikanlah pula sholat Subuh. Sesungguhnya sholat Subuh itu disaksikan oleh malaikat”. (QS.Al Isroo (17):78)

“Barangsiapa sholat isya secara berjamaah, maka ia bagaikan sholat (malam) setengah malam, dan barangsiapa sholat Subuh secara berjamaah maka ia bagaikan sholat (malam) semalam penuh.” (HR.Muslim, Abu Daud dan Tirmidzi).

“Sholat terberat bagi orang munafik adalah sholat Isya dan sholat Subuh. Kalau mereka tahu pahala yang disiapkan pada sholat itu, maka mereka akan mendatanginya, meskipun dengan merangkak. Sungguh, aku benar-benar hendak memerintahkan seseorang untuk mengimami manusia, kemudian aku pergi bersama beberapa orang yang membawa seikat kayu bakar kepada suatu kaum yang tidak hadir sholat berjamaah, lalu aku membakar rumah-rumah mereka.” (HR.Bukhari-Muslim)

“Barangsiapa melaksanakan sholat Subuh secara berjamaah, maka ia berada dalam perlindungan Alloh.” (HR. Ibnu Majah). Hadits shohih.

Dari Ayat dan Hadist diatas mari kita jadikan penyemangat untuk berlomba-lomba sholat berjamaah.

Selasa, 22 Februari 2011

Informasi

by : Sekjen

Sore itu ketika saya silaturahmi kerumah saudara di daerah bandung. Seperti layaknya orang yang berkunjung sebagai tamu, mengucap salam, berjabat tangan kemudian duduk bersama sambil menanyakan kabar. Layaknya tuan rumah, saudara saya menyuguhi saya dengan minuman dan mulailah kami berbincang-bincang tentang segala hal. Satu hal yang membuat perbincangan kami menjadi panjang dan penuh makna juga informasi.

Ketika itu perbincangan berawal dari bisnis dan selanjutnya masuk ke ranah pemerintahan kota sragen juga perpolitikan disana. Lebih lanjut saudara saya baru-baru ini telah mudik ke kota sragen dan ternyata suasana perpolitikan disragen tidak seperti yang saya bayangkan.

Banyak orang disragen yang jadi pengusaha besar dikota kelahiran. Tadinya saya juga ingin mengikuti jejak mereka, tapi informasi yang saya peroleh dari saudara. Ternyata untuk berkompetisi usaha di sragen tak semudah yang saya perkirakan. Butuh kenalan para petinggi sragen jika usahanya mau lancar.

Memang kita tidak boleh berputusan asa dalam hidup ini, karena di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin selama kita yakin bahwa Allahlah sang pemilik langit dan bumi. So, mari kita berusaha. Allahu Akbar...3x

Minggu, 20 Februari 2011

Ngariung Tim Divisi Adik Asuh

by : Sekjen

Puji syukur alhamdulillah hari ini telah terjadi perkumpulan tim divisi adik asuh permadani guna membahas kedepan adik asuh permadani. Alhamdulillah hari ini telah diperoleh hasil yang insya allah baik untuk manajemen adik asuh. Amin

Sabtu, 19 Februari 2011

Tulisan

by : Sekjen

Suatu hal yang awalnya tidak begitu berminat. Tetapi setelah iseng dan mencoba, ternyata menulis itu suatu pekerjaan yang enak dikerjakan dan bahkan menjadi sebuah keharusan untuk menulis. Bak seorang pemuda yang sedang kasmaran, menulis tidak bisa dilewatkan seharipun. Akan ada perasaan kecewa bila sehari tak menulis, apapun itu dan penting tidaknya tulisan itu. Bagi yang penasaran silahkan mencoba menulis, siapa tau dari iseng-iseng menjadi sebuah ilmu pengolahan kata diri kita.

Jumat, 18 Februari 2011

Dasyatnya Sebuah Lisan

by : Sekjen

Lisan adalah salah satu bagian organ tubuh manusia yang bentuknya kecil tapi gunannya luar bisa. Mungkin hal ini adalah agar manusia berpikir betapa besar kekuasaan Allah.

Manusia diciptakan didunia ini pasti bukan semata-mata diciptakan lalu dibiarkan sesuka manusia itu sendiri. Allah menciptakan manusia pada hakekat telah jelas dalam firman-Nya :
"Dan tidak Aku ciptakan Jin dan Manusia melainkan supaya mereka beribadan pada-Ku (Allah)"

Menurut penelitian bahwa proses terjadinya sel sperma menjadi sel telur itu bukanlah hal yang mudah. Ternyata dari berjuta sel sperma hanya satu dari berjuta sel sperma yang kemudian menjadi sel telur. Itulah kita (sang juara).

Begitu bahagianya kita yang telah dipilih oleh Allah menjadi sel telur itu yang kemudian dikandung dalam rahim seorang yang begitu kuat selama sembilan bulan (ibu). Allah pasti tidak sembarangan memilih hambanya untuk lahir kemuka bumi ini, karena hanya hamba-hamba terkasih Allah-lah yang terpilih didunia ini. Lantas apakah pantas bila kita semena-mena menggunakan amanah yang Allah titipkan pada diri kita? Renungkan sahabat, betapa Allah sangat kecewa bahkan murka terhadap diri kita yang sudah tidak patuh pada-Nya.

Lisan ini ciptakan supaya kita menyampaikan seruan Allah, dan menyeru kepada manusia lainnya untuk kembali pada seruan-Nya (Allah). Betapa tidak menghinakan Allah bila kita tidak menggunakan amanah lisan ini sesuai fungsi yang Allah inginkan? Begitu ringan kata-kata tak selayaknya keluar dari lisan ini, dan tanpa ada rasa bersalah sedikit pun kita telah mengucapkannya. Astagfirullahal 'adzim

"Lisan itu lebih tajam dari pedang. Orang bisa mati karena terpeset lisan, dan tidak akan mati karena terpeleset kaki".

Sabda Rasulullah Saw dalam beberapa hadisnya:

1. "Barangsiapa yang menjaga lisannya, maka Allah menutupi kejelekannya, barangsiapa yang menahan kemarahannya, tentu Allah akan menahannya dari siksaNya dan barangsiapa yang memohon ampunan Allah, tentu Allah menerima permohonan ampunannya."

2. "Barangsiapa yang pembicaraannya maka banyak kesalahannya dan barangsiapa yang banyak kesalahannya maka banyak dosanya dan barang siapa yang banyak dosanya maka nerakalah tempat baginya."

3. "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, berbicaralah dengan baik atau diam saja."

4. "Tidak akan berdiri tegak iman seorang hamba, sebelum tegak hatinya. Tidak akan tegak hatinya sebelum tegak lisannya dan tidak akan masuk surga laki-laki (orang) yang tetangganya tidak merasa aman dari tipu daya dan gangguannya.
"

Kamis, 17 Februari 2011

Sebuah Centilan Tentang Hidup

by: Sekjen

Kisah ini bermula ketika sore hari ada dua orang sahabat yang bermain ketempat pameran buku. Ketika asyik melihat-lihat buku kedua sahabat tersebut berbincang santai "Mau beli buku apa kamu?" sahabat satunya menjawab "Niat untuk beli buku sih banyak, cuma lagi ga punya uang untuk beli". Sahabat yang bertanya membalas ucapan sahabatnya tadi. Tidak ada untungnya kamu mengeluh padaku, mengeluh tuh sama Allah. Jangan menjatuhkan diri dihadapanku, berdoa sama Allah, minta pada Allah jangan meminta ibaan pada manusia.

Dari kisah diatas ada ilmu yang dapat kita petik. Memang terkadang secara tidak kita sadari, kita suka mengibakan diri dihadapan seorang manusia. Baru setelah ibaannya dihadapan manusia sia-sia, barulah kita datang kepada Allah.

Keliru tidak?

Pengalaman Pertama

by : Sekjen

Kesan pertama dari pengalaman pertama dalam hidup ini selalu memjadi sebuah pertanyaan besar sebelum kita menjalaninya. Entah itu yang berakhir dengan kesan membahagiakan ataupun sebaliknya. Fitrah manusia bahwa didalam hati ini selalu ada perasaan ragu dalam segala hal sebelum kita menjalaninya. Yakinkan hati luruskan niat dan bismillah menyebut asma Allah, insya Allah keputusan kita merupakan bagian dari kuasa Allah.

Senin, 14 Februari 2011

Say No To Valentine

by : Sekjen

Hari ini senin, 14 Februari 2011 diseluruh penjuru dunia serentak memperingati hari valentine yang artinya Hari Berkasih Sayang. Hari tersebut tak luput di peringati juga oleh bangsa-bangsa yang mayoritas islam termasuk Indonesia.

Hari Valentine seolah hari raya idul ke-3 bagi umat muslim, karena setiap menjelang tanggal 14 Februari toko-toko penjual bunga kebakaran bunga alias ludes bak gula di serang semut. Bagi para penjual bunga hari ini adalah hari dimana mereka panen besar-besaran.

Dari wawancara di salah satu stasiun televisi swasta di Negeri ini. Seorang pemuda islam ditanya ketika berkunjung ke toko bunga, kurang lebih begini dialognya :

Wartawan : "Mas, nyari bunga buat siapa di hari valentine ini mas?"
Pemuda : "Buat ibu saya mbak, karena sekaranglah waktu yang tepat untuk mengungkapkan rasa kasih sayang saya kepada ibu saya"

Dari dialog diatas kita bisa memetik pelajaran yang berharga bahwa ternyata kebanyakan dari orang yang memperingati valentine tidak mengetahui betul apa sebenarnya valentine itu. Begitu dangkal kalau mereka berpikir bahwa hari kasih sayang itu cuma jatuh 1 (satu) hari sekali dalam setahun dan jatuh pada tanggal 14 Februari.

"Barangsiapa menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk di dalamnya"

Sabtu, 12 Februari 2011

Bandung Sekarang Mulai Panas (Waspadalah-Waspadalah)

by : Sekjen

Beberapa hari terakhir cuaca kota Bandung sedang tidak menentu. Kota yang dulunya dingin sekarang berubah 60 derajat menjadi panas seperti kota Yogyakarta, Solo dan Sragen.

Fenomena ini boleh jadi pelajaran dari Allah kepada penduduk di muka bumi bahwa panasnya neraka masih jauh dibandingkan dengan panasnya apapun di muka bumi ini. Semua itu suapaya kita ingat bahwa masih ada alam lain yang lebih kekal dan abadi setelah dunia ini.

Waspadalah-Waspadalah... Kematian selalu mengintai kita dimanapun berapa, persiapan segala amalan bila waktu ini tlah tiba.

Oh... Elingan Poho Deui...

by : Sekjen

Oh... elingan poho deui, ooo... elingan poho deui...
Seperti itulah kurang lebih fitrah manusia, terkadang ingat terkadang lupa. Kalau dihitung secara matematika, banyakan lupanya dari pada ingatnya.

Dalam segala hal setiap hari pasti kita tak luput melakukan khilaf alias lupa. Karena Kebesara Allah SWT, maka kesalah yang di anggap kecil bila kita memohon ampun dan tidak mengulangi, Allah akan memberikan ampunannya. Begitu Mulia sifat Allah tersebut.

Kamis, 10 Februari 2011

Suara Hati dari Seorang Akhwat, Renungan Bagi Para Ikhwan

by : http://nowilkirin.blogspot.com/

Wahai kekasihku,calon suamiku…
Jika kau menjadi suamiku kelak…
Pimpinlah rumah tangga kita dengan sebaik-baiknya
Jadikan aku teman sejatimu,tempat engkau bersandar
Terbukalah padaku,kan kujaga semua rahasiamu

Jika kau menjadi suamiku kelak…
Jadilah engkau teladan yang baik bagi keluarga
Sempatkanlah untuk menjadi imam dalam sholat
Hiasilah rumah kita dengan ketakwaan kepada Allah
Amalkan sunnah Rasul sekuat yang kau mampu
Bimbinglah anak-anak kita
menjadi pribadi Muslim yang cerdas dan berakhlak mulia

Jika kau menjadi suamiku kelak…
Bergaullah dengan ma’ruf terhadapku
Jadilah engkau suami yang penyayang dan sabar
Janganlah kau bertindak aniaya terhadapku
Jika aku berbuat kesalahan dan kemungkaran…
Jangan kau hukum aku dengan memukul aku
Tapi, ajarilah aku dengan hati dan lisanmu
Ingatkanlah aku dengan cara yang ihsan
Tahan amarahmu dan bersikaplah pemaaf

Sayangi dan hormati orang tuaku, juga saudara-saudaraku
Jika ada yang tidak kau sukai dari mereka,simpanlah rasa itu
Dan tetaplah kau jaga silaturrahim dengan mereka
Jangan pula kau jauhi mereka,karena selamanya mereka adalah keluargaku

Wahai kekasihku, calon suamiku…
Jika kau menjadi suamiku kelak
Jadilah engkau suami yang bertanggung jawab
Berilah nafkah sesuai kemampuanmu
Pasti kuterima dengan qona’ah
Bersikaplah penyantun dan jangan kau kikir terhadapku
Jangan pula kau tinggalkan aku dalam waktu lama
Sehingga kau abaikan kebutuhanku akan kehadiranmu

Jika kau menjadi suamiku kelak
Bersikaplah bijaksana dalam segala hal
Bermusyarahlah denganku sebelum mengambil keputusan
Dengarkan pemikiranku dan jangan kau remehkan aku
Tunjukkan kasih sayangmu terhadapku
Jangan kau biarkan aku dalam kecemburuan dan prasangka
Jagalah hatiku, lapangkanlah dadaku, dengan cintamu


Wahai kekasihku, calon suamiku…
Jika kau menjadi suamiku kelak
Jadikan rumah tangga kita sebagai surga dunia bagimu
Jagalah aku dan jadilah pelindung bagi anak-anak kita
Jagalah rahasia rumah tangga dimanapun kau berada
Jadikan ia baju putihmu, jagalah ia jangan sampai ternoda

Rabu, 09 Februari 2011

Makna Yang Terkandung Dalam Surat LUQMAN : 12 - 19

by : Sekjen

[31:12] Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmat kepada Luqman, yaitu: "Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji".

[31:13] Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: "Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar".

[31:14] Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun1181. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.

[31:15] Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.

[31:16] (Luqman berkata): "Hai anakku, sesungguhnya jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di dalam bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya (membalasinya). Sesungguhnya Allah Maha Halus1182 lagi Maha Mengetahui.

[31:17] Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).

[31:18] Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.

[31:19] Dan sederhanalah kamu dalam berjalan1183 dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.

[31:20] Tidakkah kamu perhatikan sesungguhnya Allah telah menundukkan untuk (kepentingan)mu apa yang di langit dan apa yang di bumi dan menyempurnakan untukmu ni'mat-Nya lahir dan batin. Dan di antara manusia ada yang membantah tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu pengetahuan atau petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan.

Aku Yang Telah Tertipu

by : Sekjen

Siang itu sewaktu saya sedang mendengar kumandang adzan ashar yang suaranya begitu merdu, saya penasaran dengan suara muadzin tersebut. Ketika saya sampai di masjid dan tengok muadzin tersebut saya sempat terkejut, ternyata wajah muadzin tersebut sudah tidak asing lagi dalam pandangan mata saya. Karena muadzin tersebut adalah konsumen yang suka main internet di warnet tempat saya mencari rizeki.

Melihat hal tersebut saya sejenak terdiam dan merenung, ternyata prasangka saya selama ini telah keliru besar karena melihat seseorang hanya dari tamilan zahir semata. Orang yang saya pandang dari tampilan fisik memang tak seperti yang saya bayangkan ternyata beliau orang yang bisa dibilang menjaga sholat fardhunya.

Memang benar apa kata orang bijak, sekarang di dunia ini jaman sudah bolak-balik. Apa yang menurut kita baik, belum tentu baik menurut Allah. Dan apa yang menurut kita jelek, belum tentu jelek menurut Allah. Semua itu Allah perlihatkan supaya manusia berpikir.

Senin, 07 Februari 2011

Ketenangan Itu Muncul Kembali di Saatku Menghadap-MU

by : Sekjen

Nikmat Allah SWT yang begitu nikmat adalah ketika Dia memberikan ketenangan dalam jiwa. Rasa susah menjadi senang, rasa senang menjadi luar biasa, rasa sedih terasa begitu ringan ketika jiwa (Hati) ini terdapat ketenangan. Sudah lama rasa seperti ini hilang ketika aku menghadap pada-MU. Kelalaian akan keindahan dunia fana yang sementara ini membutakan hati ini yang terjebak dalam kesenang yang seolah tak akan sirna.

Senandung lirik dari salah satu group nasyid yang sering saya dengarkan mengingatkan kepada saya, bahwa di dunia ini ada yang jadi artis, pejabat tapi mereka kebanyakan tidak pada hafal hadis, dan tahukan bahwa sebenarnya kita sedang di uji dengan semua itu supaya kelak di akhirat Allah puas menyiksa.

Teori yang saya coba pelajari bahwasannya dalam Al-Qur'an Allah berfirman kurang lebih "Jika engkau masuk agama Islam jangan setengah-setengah, masuklah Islam secara Kaffah (Keseluruhan)". Ilmu yang bisa kita petik bahwa jangan setengah-setengah soal agama.

Banyak sekali saya mendapatkan pertanyaan dari temen, adik, kerabat dll. Kenapa ya orang bukan islam itu pada kaya, sementara kenapa kita orang islam banyak yang miskin? Kalau begitu Allah tidak adil dong?

Apa jawaban saudara ketika ada pertanyaan seperti itu? Pasti hal pertama yang terlihat dari raut muka kita adalah berpikir alias ngahuleng. Sebenarnya jawabannya sudah jelas pada Firman Allah tadi di atas bahwa kita setengah-setengah keyakinannya. Jadinya kaya engga miskin iya.

Coba kita rubah pola pikir kita dan sugesti diri kita jangan lupa dengan keyakinan bahwa Allah yang memikili langit dan bumi, tiada yang mustahil bagi-Nya. Allah bisa mengayakan dan Allah bisa memiskinkan orang yang kaya raya sekalipun.

Minggu, 06 Februari 2011

Perjuangan Demi Subuah Penantian

by : Sekjen

Hidup ini adalah perjuangan seperti itulah motivasi yang terucap dihati ketika diri ini terjatuh dan enggan tuk bangun lagi. Setiap orang pasti memiliki kisah dalam hidupnya tentang perjuangan selama menjalani kehidupan di bumi yang fana ini. Beraneka ragam orang berjuang dimanapun ia berada. Tak terkecuali ketika seorang manusia yang memperjuangkan sang pujaan hatinya.

Jumat, 04 Februari 2011

Diam Itu Ternyata Indah

by : Sekjen

Alhamdulillah hari ini ada satu ilmu Allah yaitu diam.

Kamis, 03 Februari 2011

Tidur Pagi Ternyata Bisa Membuat Awal Aktivitas Kita Kurang Bergairah

by : Sekjen

Survei yang saya lakukan bahwa tidur sehabis subuh atau pagi hari bisa menghilangkan rizki memang benar adanya. Ternyata orang yang tidur pagi ketika bangun dia merasa binggung dan menjalani aktivitasnya dengan hati gundah.

Kenapa hal tersebut terjadi? Ternyata eh ternyata dari hasil survei saya, orang yang tidur di pagi hari ketiga bangun dia merasa kecewa karena bangun kesiangan. Dia binggung dengan agenda yang akan dijalani, karena memang dia tidak memiliki agenda untuk beraktivitas. Ia menjalan hari itu mengalir bak aliran sungai dari dataran tinggi ke dataran rendah.

So, bagi sahabat semua yang tidak merasa kantuk yang berat saran saya jangan tidur di pagi hari. Mulailah pagi sehabis subuh dengan aktivitas ngaji, karena dengan ngaji Qur'an Insya Allah Ia akan menjalani hari dengan senyuman.

Rabu, 02 Februari 2011

Kisah Klenik ABG Saat ini

by : Sekjen

ABG zaman sekarang aneh-aneh jauh dari sewaktu saya puber dari anak-anak beranjak ke ABG. Pacaran pada zaman saya dulu ketika menginjak ABG asa malu teu pararuguh. Eh ABG sekarang baru kelas 2 SMP sudah ngasih kado jadian 2 bulanan. duh Gusti perang pemikiran oleh para yahudi telah meracuni pikiran ABG zaman sekarang.

Hal tersebut bisa jadi bukan karena si ABG semata, tapi juga karena kelalaian orang tua dalam mengawasi anak-anaknya. Orang tua zaman sekarang sudah merasa tenang ketika anaknya berada di lingkungan sekolah, mereka beranggapan bahwa anaknya akan baik-baiknya saya. Secara fisikilly iya, tapi secara batin

Sang Maha Karya

by : Sekjen

Allahu Akbar, itulah kata yang terucap dari bibir tipis ini ketika melihat kebesaran Maha Karya Sang Pencipta Alam Semesta ini. Gunung yang menjulang tiggi, Lautan yang terhampar luas, Langit yang tinggi tanpa penyangga untuk tetap tegap berdiri merupakan bukti nyata untuk kita jadikan pelajaran bahwa betapa besar kekuasaan Allah baik di bumi atau di langit.

Selasa, 01 Februari 2011

Secangkir Kopi di Malam ini

by : Sekjen

Alhamdulillah puji syukur atas karunia yang telah Allah berikan kepada diri ini, karena masih bisa menikmati secangkir kopi dan kembali mengisi tulisan di blog permadani.

Sudah 1 bulan ini blog permadani selalu di isi dengan tulisan yang mungkin belum berbobot untuk di baca, cuma hal ini diharapkan indra menulis bisa terasah dan bisa menjadi incame nantinya. Amin

Bagi sahabat yang mau mencoba ikut mengisi blog permadani silahkan kirim tulisannya ke email permadani : permadani_bandung@yahoo.co.id
Jangan merasa malu dengan tulisan kita, yang penting kita pede dengan tulisan kita dulu, Insya Allah dengan sendirinya rangkaian kata akan muncul dengan seringnya kita menulis.

Selamat Mencoba!!!